Press Release

Nomor  : PR/   21   / VI /2022

Tanggal:   7    Juni 2022

Jakarta – Lemhannas RI saat ini tengah membuat kajian mengenai Papua sesuai  arahan  Wakil Presiden RI Prof. Dr. (H.C) K.H. Ma’ruf Amin.   Arahan itu sedang kami jalankan, kami berharap dalam waktu tidak terlalu lama kami bisa menyampaikan hasil kajian kami tentang Papua,” kata Gubernur Lemhannas RI Andi Widjajanto (7/6).

Kajian tentang Papua ini akan difokuskan pada empat fokus bahasan yaitu ekonomi hijau, ekonomi biru, transformasi digital, dan demokrasi untuk Papua. “Diharapkan dengan arahan Bapak Wapres, komitmen kita untuk membangun Papua yang damai, Papua yang sejahtera,” kata Gubernur Andi. Lebih lanjut kajian-kajian ini bisa dijadikan dasar untuk membuat kebijakan bagi pemerintahh selanjutnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Andi saat Kuliah Umum Wakil  Presiden RI pada Peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) 63 dan 64 tahun 2022 di Ruang Auditorium Gajah Mada, Gedung Pancagatra Lemhannas RI.

Selain kajian tentang Papua,  saat ini Lemhannas RI juga melakukan fokus untuk lima kajian, yakni tentang ekonomi hijau, ekonomi biru, transformasi digital, konsolidasi demokrasi, dan juga ketahanan ibukota nusantara.

Kehadiran Wapres RI pada kuliah umum tersebut merupakan sebuah kehormatan bagi Lemhannas RI. “Sebuah kehormatan yang diberikan kepada kami di Lemhannas RI, Bapak Wapres bersedia meluangkan waktu untuk memberikan pembekalan kepada kami,  terutama kepada PPRA 63 dan 64 yang disiapkan untuk menjadi pemimpin nasional tiga sampai lima tahun ke depan,” lanjut Gubernur Andi. 

Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Utama Lemhannas RI Komjen Pol Dr. Purwadi Arianto, M.Si., Kepala Sekretariat Wakil Presiden Prof. Ahmad Erani Yustika, S.E., M.Sc., PhD., Deputi Pendidikan Kepemimpinan Tingkat Nasional Mayjen TNI Sugeng Santoso, S.I.P., Plt. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Sekretariat Wakil Presiden Lukman Hakim Siregar, Staf khusus Wakil Presiden Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wakil Presiden Bidang Reformasi Birokrasi Mohamad Nasir, Wakil Tenaga Profesional Lemhannas RI Mayjen TNI (Purn) E. Imam Maksudi, Wakil Koordinator Tenaga Ahli Pengajar Lemhannas RI Mayjen TNI Rido Hermawan, M.Sc., dan para pejabat struktural Lemhannas RI. Selain itu hadir pula para Tenaga Profesional Lemhannas RI, para Tenaga Ahli Pengajar Lemhannas RI, dan Tenaga Ahli Pengkaji Lemhannas RI.

Narahubung: Maulida (082229125536) / Endah (081316072186)

Caption Foto: Wakil Presiden RI KH. Ma’ruf Amin saat memberikan Kuliah Umum kepada peserta PPRA 63 dan 64 Tahun 2022 Lemhannas RI

Biro Humas Lemhannas RI

Jalan Medan Merdeka Selatan 10, Jakarta 10110

Telp. 021-3832108/09

http://www.lemhannas.go.id

Instagram : @lemhannas_ri

Facebook : lembagaketahanannasionalri

Twitter : @LemhannasRI


Press Release

Nomor  : PR/   18   / VI /2022

Tanggal:   7    Juni 2022

Jakarta – Wakil Presiden RI KH. Ma’ruf Amin menyampaikan empat pesan kepada Peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) 63 dan 64. Pesan tersebut disampaikan saat Kuliah Umum PPRA 63 dan PPRA 64 Tahun 2022 di Lemhannas RI pada Selasa (7/6) yang dilaksanakan secara hybrid.

Fokus kebijakan negara menurut Wakil Presiden RI adalah penciptaan kesejahteraan bagi rakyat. Oleh sebab itu, pesan pertama bagi peserta PPRA adalah menjadi pemimpin yang mampu berkolaborasi untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat.

“Pemimpin harus mampu membangun kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat yang merata dan berkeadilan,” kata Wakil Presiden RI.

Hal ini perlu dilakukan karena rakyat harus memiliki kesempatan untuk mengakses barang dan jasa publik, mendapatkan perlindungan dari negara, serta memperoleh pelayanan publik yang baik.

Pesan kedua terkait dengan hubungan antar bangsa.  Menurut Wapres RI, dalam konteks mewujudkan kesejahteraan rakyat, hubungan antar bangsa menurut  harus didasarkan pada kerja sama yang saling menguntungkan. "Pemimpin bertugas mengambil manfaat dari struktur kerja sama internasional yang ada," kata Wapres RI.

“Dalam kerja sama, persaingan akan tetap muncul. Tugas pemimpin adalah bagaimana mengambil manfaat yang sebesar-besarnya dari struktur kerja sama internasional yang ada,” kata Wakil Presiden RI.

Selanjutnya, peserta PPRA 63 dan 64 diminta untuk memperkuat kemitraan dan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan. Kolaborasi ini bertujuan agar sumber daya riset yakni peneliti yang unggul, infrastruktur, dan anggaran semakin mengarah ke ilmu pengetahuan. Di sisi lain inovasi di Indonesia juga menuju hasil yang lebih baik.

Sebelum mengakhiri kuliahnya, Wakil Presiden berpesan agar peserta PPRA terus meningkatkan kemampuan dalam mengkomunikasikan gagasan, menganalisis, mengorganisasikan, dan menggunakan jaringan dalam menyelesaikan tugas kepemimpinannya.

“Terakhir, terus tingkatkan kemampuan dalam mengkomunikasikan gagasan secara efektif, menganalisis secara sistematis, serta mengorganisasikan dan menggunakan jaringan untuk menyelesaikan tugas seorang pemimpin. Kesemuanya itu dilandasi pada cara berpikir kritis, strategis, integral, dan holistik,” kata KH. Ma’ruf Amin.

Pada kesempatan itu, Gubernur Lemhannas RI Andi Widjajanto juga mengucapkan terima kasih kepada Wakil Presiden RI KH. Ma’ruf Amin telah hadir memberikan pembekalan kepada para peserta PPRA 63 dan 64.

“Terima kasih bapak bersedia meluangkan waktu untuk memberikan pembekalan kepada kami, terutama kepada PPRA 63 dan 64 yang disiapkan untuk menjadi pemimpin nasional 3 sampai 5 tahun ke depan,” kata Gubernur Lemhannas RI.

Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Utama Lemhannas RI Komjen Pol Dr. Purwadi Arianto, M.Si., Kepala Sekretariat Wakil Presiden Prof. Ahmad Erani Yustika, S.E., M.Sc., PhD., Deputi Pendidikan Kepemimpinan Tingkat Nasional Mayjen TNI Sugeng Santoso, S.I.P., Plt. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Sekretariat Wakil Presiden Lukman Hakim Siregar, Staf khusus Wakil Presiden Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wakil Presiden Bidang Reformasi Birokrasi Mohamad Nasir, Wakil Tenaga Profesional Lemhannas RI Mayjen TNI (Purn) E. Imam Maksudi, Wakil Koordinator Tenaga Ahli Pengajar Lemhannas RI Mayjen TNI Rido Hermawan, M.Sc., dan para pejabat struktural Lemhannas RI.

Selain itu hadir pula para Tenaga Profesional Lemhannas RI, para Tenaga Ahli Pengajar Lemhannas RI, dan Tenaga Ahli Pengkaji Lemhannas RI secara virtual.

Narahubung: Maulida (082229125536) / Endah (081316072186)

Caption Foto: Wakil Presiden RI KH. Ma’ruf Amin saat memberikan Kuliah Umum kepada peserta PPRA 63 dan 64 Tahun 2022 Lemhannas RI

Biro Humas Lemhannas RI

Jalan Medan Merdeka Selatan 10, Jakarta 10110

Telp. 021-3832108/09

http://www.lemhannas.go.id

Instagram : @lemhannas_ri

Facebook : lembagaketahanannasionalri

Twitter : @LemhannasRI


Press Release

Nomor  : PR/   20   / VI /2022

Tanggal:    7   Juni 2022

Jakarta – Indonesia harus memanfaatkan peluang  Presidensi G20, momentum ini merupakan kesempatan untuk memperoleh kredibilitas atau kepercayaan masyarakat internasional dalam memimpin pemulihan global. Hal ini disampaikan oleh Wakil Presiden RI, Wakil Presiden RI Prof. Dr. (H.C) K.H. Ma’ruf Amin saat Kuliah Umum Peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) 63 dan 64 Tahun 2022 Lemhannas RI di Ruang Auditorium Gajah Mada, Lemhannas RI (7/6).

 

“G20 adalah momentum bagi Indonesia untuk memperoleh kredibilitas atau kepercayaan masyarakat internasional dalam memimpin pemulihan global. Selain itu, kita optimalkan Presidensi G20 untuk menciptakan efek ganda bagi Indonesia, antara lain dengan menunjukkan bahwa 'Indonesia is open for business' sehingga Presidensi G20 dapat membawa dampak pada peningkatan kesejahteraan rakyat Indonesia,” kata Wapres RI.

 

Di tingkat global, Indonesia telah menorehkan catatan yang historis dan monumental, antara lain, penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika pada tahun 1955, dan pengakuan atas rezim negara kepulauan dalam Konvensi Hukum Laut PBB 1982. “Tahun ini kita memegang Presidensi G20, dan tahun depan kita akan menjadi Ketua ASEAN,” lanjut Wapres RI.

 

Pengakuan atas peranan Indonesia di dunia antara lain berkat kemampuan Pemerintah Indonesia untuk menjadi penghubung (bridge builder) yang dilandasi pada ketulusan dan netralitas, dalam semangat mewujudkan cita-cita sebagaimana tertuang dalam pembukaan UUD 1945. Politik luar negeri bebas aktif senantiasa menjadi modal awal yang memandu langkah Indonesia dalam hubungan antar bangsa.

 

“Namun patut diingat, pengakuan yang didapatkan Indonesia atas kiprah di luar negeri tidak mungkin tercapai tanpa kita membenahi urusan dalam negeri kita terlebih dahulu, yaitu dengan memperbaiki ekosistem politik, ekonomi, dan sosial budaya,” kata Wapres RI. Seperti halnya bangsa-bangsa lain di dunia, kita tengah berupaya bangkit dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19. Berdasarkan data BPS, secara year on year, pada triwulan IV-2020 pertumbuhan ekonomi domestik minus 2,17%. Namun pada triwulan IV-2021, kondisi membaik di mana ekonomi nasional tumbuh 5,02%, dan masih bertumbuh ke arah positif di triwulan I-2022 sebesar 5,01%.

 

“Proses pemulihan ekonomi dan kesehatan global berlangsung saat peperangan pecah antara Rusia dan Ukraina,” lanjut Wapres RI. Kondisi ini berdampak pada perlambatan ekspor dan kenaikan inflasi akibat melonjaknya harga komoditas global, yaitu pangan, energi dan pupuk. Percepatan normalisasi kebijakan moneter di berbagai negara juga berdampak pada ketidakpastian pasar keuangan global.

 

Di tengah berbagai tantangan global inilah, Indonesia  mengambil alih estafet kepemimpinan G20 untuk pertama kalinya. Tahun 1999, G20 dibentuk untuk mencari solusi ketika dunia dilanda krisis ekonomi. Kini, Indonesia memegang Presidensi G20 yang bertujuan untuk memperkuat konsultasi dan kerja sama dalam rangka menjawab krisis akibat pandemi dan peperangan.

 

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Lemhannas RI, Andi Widjajanto menyampaikan mengenai fokus Lemhannas RI pada  lima  bahasan yaitu tentang ekonomi hijau, ekonomi biru, transformasi digital, konsolidasi demokrasi, dan juga ketahanan ibukota nusantara. Selain itu sesuai dengan arahan Wapres RI, Lemhannas RI juga berfokus pada kajian mengenai Papua yang terkait ekonomi hijau, ekonomi biru, transformasi digital, dan demokrasi untuk Papua. “Diharapkan dengan arahan Bapak Wapres, komitmen kita untuk membangun Papua yang damai, Papua yang sejahtera,” kata Gubernur Andi. Lebih lanjut kajian-kajian ini bisa dijadikan dasar untuk membuat kebijakan bagi pemerintah selanjutnya.

 

Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Utama Lemhannas RI Komjen Pol Dr. Purwadi Arianto, M.Si., Kepala Sekretariat Wakil Presiden Prof. Ahmad Erani Yustika, S.E., M.Sc., PhD., Deputi Pendidikan Kepemimpinan Tingkat Nasional Mayjen TNI Sugeng Santoso, S.I.P., Plt. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Sekretariat Wakil Presiden Lukman Hakim Siregar, Staf khusus Wakil Presiden Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wakil Presiden Bidang Reformasi Birokrasi Mohamad Nasir, Wakil Tenaga Profesional Lemhannas RI Mayjen TNI (Purn) E. Imam Maksudi, Wakil Koordinator Tenaga Ahli Pengajar Lemhannas RI Mayjen TNI Rido Hermawan, M.Sc., dan para pejabat struktural Lemhannas RI. Selain itu hadir pula para Tenaga Profesional Lemhannas RI, para Tenaga Ahli Pengajar Lemhannas RI, dan Tenaga Ahli Pengkaji Lemhannas RI.

Narahubung: Maulida (082229125536) / Endah (081316072186)

 

Caption Foto: Wakil Presiden RI KH. Ma’ruf Amin saat memberikan Kuliah Umum kepada peserta PPRA 63 dan 64 Tahun 2022 Lemhannas RI

 

Biro Humas Lemhannas RI

Jalan Medan Merdeka Selatan 10, Jakarta 10110

Telp. 021-3832108/09

http://www.lemhannas.go.id

Instagram : @lemhannas_ri

Facebook : lembagaketahanannasionalri

Twitter : @LemhannasRI


Press Release

Nomor  : PR/   19   / VI /2022

Tanggal:    7   Juni 2022

Jakarta – Wakil Presiden RI KH. Ma’ruf Amin menyebutkan teknologi telah mendisrupsi berbagai aspek kehidupan pasca pandemi covid-19, misalnya penggunaan robot di Singapura untuk melakukan survei lokasi konstruksi dan menjadi penjaga perpustakaan nasional.

“Itu hanya salah satu contoh bagaimana teknologi mendisrupsi kehidupan kita pasca Pandemi Covid-19,” kata Wakil Presiden RI saat memberikan Kuliah Umum kepada peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) 63 dan 64 Tahun 2022 di Auditorium Gadjah Mada, Lemhannas RI pada Selasa (7/6).

Menurut Wakil Presiden RI, pandemi Covid 19 telah mengamplifikasi dampak transformasi teknologi dalam berbagai aspek kehidupan. Banyak kemajuan dan solusi dari berbagai persoalan di dunia yang dihasilkan oleh ilmu pengetahuan dan teknologi, misalnya vaksin Covid 19.

“Pandemi Covid 19, misalnya, dapat dikendalikan antara lain berkat vaksin Covid 19, yang merupakan buah kerja keras para ilmuwan, dibantu oleh teknologi kesehatan yang mutakhir,” kata Wakil Presiden RI.

Oleh sebab itu, pemerintah telah mencanangkan percepatan transformasi digital nasional melalui empat pilar, yakni pengembangan SDM talenta digital, pengembangan infrastruktur digital, pemerintahan digital, dan ekonomi digital.

Wakil Presiden RI menilai pengembangan dan penerapan teknologi harus semakin masif, tidak hanya di perkotaan tetapi juga sampai ke pedesaan. Tidak hanya itu, literasi digital masyarakat di seluruh pelosok tanah air juga harus ditingkatkan.

Hal ini dilakukan tidak hanya untuk merealisasikan berbagai program pembangunan nasional tetapi juga mewujudkan visi kepemimpinan di tingkat global. “Semua tugas ini membutuhkan komitmen para pemimpin di tingkat pusat maupun daerah,” kata Wakil Presiden RI.

Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Utama Lemhannas RI Komjen Pol Dr. Purwadi Arianto, M.Si., Kepala Sekretariat Wakil Presiden Prof. Ahmad Erani Yustika, S.E., M.Sc., PhD., Deputi Pendidikan Kepemimpinan Tingkat Nasional Mayjen TNI Sugeng Santoso, S.I.P., Plt. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Sekretariat Wakil Presiden Lukman Hakim Siregar, Staf khusus Wakil Presiden Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wakil Presiden Bidang Reformasi Birokrasi Mohamad Nasir, Wakil Tenaga Profesional Lemhannas RI Mayjen TNI (Purn) E. Imam Maksudi, Wakil Koordinator Tenaga Ahli Pengajar Lemhannas RI Mayjen TNI Rido Hermawan, M.Sc., dan para pejabat struktural Lemhannas RI.

Selain itu hadir pula para Tenaga Profesional Lemhannas RI, para Tenaga Ahli Pengajar Lemhannas RI, dan Tenaga Ahli Pengkaji Lemhannas RI secara virtual.

Narahubung: Maulida (082229125536) / Endah (081316072186)

Caption Foto: Wakil Presiden RI KH. Ma’ruf Amin saat memberikan Kuliah Umum kepada peserta PPRA 63 dan 64 Tahun 2022 Lemhannas RI

Biro Humas Lemhannas RI

Jalan Medan Merdeka Selatan 10, Jakarta 10110

Telp. 021-3832108/09

http://www.lemhannas.go.id

Instagram : @lemhannas_ri

Facebook : lembagaketahanannasionalri

Twitter : @LemhannasRI



Hak cipta © 2024 Lembaga Ketahanan Nasional RI. Semua Hak Dilindungi.
Jl. Medan Merdeka Selatan No. 10 Jakarta 10110
Telp. (021) 3451926 Fax. (021) 3847749