Gubernur Lemhannas RI Menerima Audiensi Ketua BPKD DPP PKS

Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) Andi Widjajanto menerima audiensi Ketua Badan Pembinaan Kepemimpinan Daerah (BPKD) Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKS Dr. H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc. beserta jajarannya pada Senin (5/6), di Ruang Nusantara 2, Gedung Trigatra, Lemhannas RI.

Audiensi tersebut bertujuan untuk memperkuat soliditas, peningkatan kapasitas dan internalisasi arah kebijakan PKS dengan semua Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah yang merupakan kader PKS serta sebagai sarana silaturahmi antar struktur bersama seluruh Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah kader PKS dan Ketua BPKD DPP PKS.

“Saya akan senang kalau bisa berdiskusi dengan teman-teman Kepala Daerah atau teman-teman di partai, supaya kita memiliki gagasan yang sama tentang Indonesia ke depan,” kata Andi Widjajanto.

Menanggapi hal tersebut, Zulkieflimansyah menyampaikan terima kasihnya kepada Gubernur Lemhannas RI yang telah meluangkan waktunya untuk menerima audiensinya dan berharap audiensi tersebut menjadi langkah awal untuk kegiatan yang bisa dilakukan selanjutnya.

Di awal audiensi, Andi Widjajanto menyampaikan bahwa Lemhannas RI akan mengadakan program executive course untuk Kepala Daerah yang akan dimulai tahun ini dan diharapkan nantinya Zulkieflimansyah yang juga merupakan Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat dapat ikut serta dalam program tersebut.

Selanjutnya, Andi Widjajanto juga menjelaskan tugas-tugas yang sedang Lemhannas RI kerjakan. Pertama adalah Kedeputian Pendidikan Pimpinan Tingkat Nasional yang saat ini sedang terselenggara adalah Pendidikan Program Reguler Angkatan (PPRA) 65 dan Pendidikan Program Singkat Angkatan (PPSA) 24. Kedua adalah berbagai program pemantapan nilai-nilai kebangsaan, lalu yang ketiga adalah sejumlah program kajian strategis.

Menyinggung kajian strategis, Andi Widjajanto menyampaikan isu-isu yang sedang Lemhannas RI kaji, yakni tentang geopolitik, Papua, konsolidasi demokrasi, transformasi digital, ekonomi hijau, ekonomi biru, dan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). 

Kemudian, Andi Widjajanto menilai bahwa saat ini Indonesia sedang berada pada titik krusial. Secara geopolitik dunia sedang tidak normal dan secara teknokratik sudah harus menyiapkan perencanaan tahun 2024. Untuk itu, dirinya berpesan kepada Ketua BPKD DPP PKS dan jajarannya untuk memastikan hal-hal yang sedang dijalankan pemerintah baik jangka menengah maupun jangka panjang dapat terlaksana dengan baik. “Hal-hal seperti ini yang kami kaji supaya tekanan geopolitiknya dengan transisi politiknya bisa disiapkan dengan baik,” pungkasnya.

Selain audiensi, juga dilakukan diskusi yang menghasilkan saran dan masukan yang diharapkan dapat dikolaborasikan bersama tentang isu-isu yang Lemhannas RI sedang kaji. (SP/BIA)



Hak cipta © 2024 Lembaga Ketahanan Nasional RI. Semua Hak Dilindungi.
Jl. Medan Merdeka Selatan No. 10 Jakarta 10110
Telp. (021) 3451926 Fax. (021) 3847749