LOGO DAN PANJI OPERASI
LOGO LEMHANNAS RI
Makna Lambang :
PANJI OPERASI LEMHANNAS RI
(BERDASARKAN KEPPRES RI NOMOR 033/TK/TAHUN 1968 TENTANG PENGANUGERAHAN PANJI-PANJI OPERASI LEMHANNAS)
- Bentuk : Segi empat panjang
- Ukuran : 90 x 60 cm
- Bahan : Kain beludru disulam benang emas dan perak
- Warna dasar : Ungu – limar/lembayung
- Jumbai : Warna kuning emas, panjang 7 cm
- Tali jumbai : Warna kuning emas, panjang 140 cm
- Sangkala : “Tanhana Dharmma Mangrva”
2. LUKISAN
a. Sebelah kanan:
- Lambang Negara Republik Indonesia yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah RI Nomor 66 Tahun 1951 (Lembaran Negara Nomor 111 Tahun 1951 Tanggal 17 Oktober).
- Lambang kekuatan unsur-unsur Pertahanan Keamanan nasional dilingkari oleh untaian padi dan kapas diletakkan pada tiap sudut Panji-panji Operasi dan dihubungkan satu sama lain dengan tali berwarna kuning kunyit sejajar dengan keempat sisi Panji-panji.
- Kedua lambang tersebut di atas diletakkan pada warna dasar ungu limar/lembayung.
- Bintang Nurcahya berwarna emas.
- Bunga Seroja berdaun mahkota lima lembar berwarna putih dan mempunyai tepi berwarna kuning emas dengan pinggiran kuning kunyit.
- Badge Lembaga Pertahanan Nasional sesuai dengan Surat Keputusan Ketua Lemhannas Nomor 003/Kpts/LPN/65 Tanggal 4 Mei 1965 dengan pinggiran biru berada di tengah-tengah Bunga Seroja yang memancarkan sinar-sinar berwarna kuning emas ke segala penjuru.
- Pita menggelombang berwarna putih dengan pinggiran biru di sebelah dalam dan kuning kunyit di sebelah luar, bertuliskan hitam “Tanhana Dharmma Mangrva”.
- Keseluruhan Lambang tersebut dikelilingi oleh tali berwarna kuning kunyit sejajar dengan keempat sisi panji operasi dan diletakkan pada warna ungu-limar/lembayung.
3. TIANG, terdiri atas:
- Mustaka
Berbentuk Burung Garuda yang siap terbang dan menjangkau kekuatan unsur-unsur Pertahanan Keamanan Nasional dan dilingkari oleh untaian padi dan bunga kapas, yang dikokohkan pada suatu alas di ujung galah.
- Galah
Berbentuk bulat panjang serta berukiran pada bagian atas dari tempat hingga mustaka panjang tiang disesuaikan dengan ukuran Panji-panji Operasi. Di bagian tengah tiang terdapat tempat pegangan, sedangkan ujung bawah tiang diberi alas kerucut.
Bahan: kayu Cendana
4. PANCA-RIPTA
- Lambang Panji-panji Operasi Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) bernama Bunga Seroja “Tanhana Dharmma Mangrva” atau disingkat Bunga Seroja Dharmma, dan berwujud bunga seroja bermahkota 5 (lima) lembar daun bunga dalam pancaran maya putih yang melambangkan kesucian dan kemurnian, sedangkan di tengah-tengahnya bersinar perisai Lembaga Ketahanan Nasional yang melambangkan Ketahanan Nasional.
Di atas bunga Seroja bersinar Bintang Nurcahya; sedang di bawahnya terdapat pita menggelombang bertulisan “Tanhana Dharmma Mangrva”. Keseluruhan lambang ditempatkan di atas warna dasar lembayung atau ungu limar, yang melambangkan kekhidmatan suasana lingkungan wibawa praja.
Keseluruhan lambang tersebut dilukis dalam tata warna delapan, yaitu: lembayung atau limar-ungu, kuning kunyit, kuning emas, biru, merah, putih, hitam dan hijau untuk mengibaratkan nyala tunggal yang bercahaya delapan, ialah lambang Hakikat Ke-Esa-an.
- Bunga Seroja melambangkan sifat arif bijaksana, sedang mahkota lima lembar daun bunganya dalam warna putih bersih mengibaratkan pancaran maya cahaya Pancasila yang mekar dalam sifat arif bijaksana di tengah-tengah kekhidmatan suasana lingkungan wibawa praja.
- Bintang Nurcahya dalam warna kuning emas di atas bunga Seroja adalah lambang Ke-Tuhanan Yang Maha Esa, yang berada tepat di atas kata “Dharmma”.
- Pita bertulisan “Tanhana Dharmma Mangrva” (Tiada Kebenaran Bermuka Dua) menggelombang dari kiri dengan “Tanhana” (Tiada) dan ke kanan dengan “Mangrva” (Bermuka Dua) ibarat gerak limbang hati manusia, sedang di tengah menonjol naik “Dharmma” (Kebenaran) bagaikan isyarat yang mengingatkan manusia untuk senantiasa berpegang dan berlandaskan Kebenaran yang satu.
- “Tanhana Dharmma Mangrva” adalah sesanti Mpu Tantular dalam karyanya Purusada –Canta atau “Sutasoma”, yang dijelmakan dalam dharmma bakti Lemhannas dengan tekad “Tahan Karena Benar”, seperti digambarkan oleh pancaran sinar perisai Lemhannas ke segala penjuru.
5. PENUTUP:
Panji-panji operasi Bunga Seroja Dharmma melambangkan Dharmma bakti Lemhannas demi keuletan ketahanan nasional dan tercapainya satu cipta, rasa, karsa, kata dan karya berdasarkan kebenaran yang tunggal.