Peringati HUT KORPRI Ke-52, Lemhannas RI Gelar Penyuluhan Kesehatan 

Merayakan peringatan HUT ke-52 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri), Lemhannas RI menggelar penyuluhan kesehatan yang mengangkat tema “Menua dengan Sehat dan Bugar: Keluarga Hebat Indonesia Maju” pada Senin (23/10), di Auditorium Gadjah Mada, Lemhannas RI.

Kegiatan yang berlangsung dihadiri dr. Dewi Inong Irana, Sp. D.V.E, FINSDV, FAADV hadir sebagai narasumber dan memaparkan tentang penyakit Infeksi Menular Seksual (IMS)–HIV/AIDS akibat perilaku seks bebas dan LGBT yang berdampak terhadap ketahanan keluarga dan ketahanan bangsa.

Dijelaskan dr. Dewi Inong Irana, IMS memiliki dampak yang sangat berbahaya bagi tubuh manusia, diantaranya adalah kelainan penglihatan dan saraf, mudah tertular HIV, menyebabkan kemandulan, menyebabkan kanker mulut rahim, menyebabkan keguguran atau hamil diluar kandungan, bayi cacat atau bayi lahir mati, sampai kematian pada pengidap penyakit IMS.

Melihat hal tersebut, dr. Dewi Inong Irana menegaskan bahwa perilaku seks bebas termasuk LGBT sangat tidak sesuai dengan Pancasila, yakni sila ketuhanan yang maha esa dan kemanusiaan yang adil dan beradab. Hal tersebut sejalan dengan penyakit IMS yang dapat menyebabkan kualitas manusia Indonesia hancur hingga ketahanan nasional turut hancur.

Peran orang tua juga sangat penting untuk menghindari LGBT. “Bapak, tolong jadilah sahabat dan teman anak laki-lakinya,” ujar dr. Dewi Inong Irana kepada audiens yang hadir. 

Disarankan oleh dr. Dewi Inong Irana untuk selalu menumbuhkan cinta, memperbaiki komunikasi, dan meluangkan waktu bagi anak-anaknya. “Mendidik anak itu agar imun, bukan steril,” serunya. Ia juga mengingatkan apabila anak-anak sehat, kelak anak-anak yang merupakan generasi bangsa Indonesia kedepan dapat bekerja dan berkarya dengan baik.

Selain membahas tentang penyakit IMS, dr. Dewi Inong Irana juga menyampaikan tentang perawatan kulit untuk lansia, yakni tidak menggunakan air yang terlalu panas saat mandi, tidak menggunakan sabun antiseptik/sulfur untuk mandi, menggunakan sabun bayi cair untuk mandi, dan menggunakan pelembab kulit yang mengandung ceramide.

Lebih lanjut, dr. Dewi Inong Irana juga berbagi informasi tentang makanan sehat yang baik untuk kesehatan tubuh dan kulit, seperti tempe untuk memperlambat kerutan kulit, jambu biji merah untuk mendapatkan kulit yang cerah, pepaya matang untuk menghilangkan bekas jerawat, tomat matang sebagai antioksidan, serta kolang-kaling sebagai pelicin sendi lutut. 

Sebelum mengakhiri paparannya, dr. Dewi Inong Irana memberikan tips untuk menjaga kulit tetap sehat dan awet muda dengan selalu mengaplikasikan sunscreen (tabir surya) dan mengulanginya setiap dua jam sekali, makan makanan bergizi seimbang, olahraga teratur, minum air yang cukup, tidur yang cukup, dan mengelola stres. (SP/BIA)



Hak cipta © 2024 Lembaga Ketahanan Nasional RI. Semua Hak Dilindungi.
Jl. Medan Merdeka Selatan No. 10 Jakarta 10110
Telp. (021) 3451926 Fax. (021) 3847749