Upaya Sinergi Lemhannas Dan BNN Memerangi Narkoba

Senin (21/12), peredaran gelap narkoba di lingkungan masyarakat sudah meluas baik itu jenis sintetis alami maupun jenis baru. Sebanyak 348 narkoba jenis baru di dunia ditemukan, di Indonesia sendiri sebanyak 36 narkoba jenis baru yang dibuat secara profesional. Menurut hasil survei oleh BNN sepanjang tahun 2014, terdapat 4 juta lebih orang terlanjur mengkomsumsi narkoba. Hal tersebut membuktikan perlu perhatian yang serius.

Acara Penandatangan Nota kesepahaman antara Lemhannas dengan BNN (Badan Narkotika Nasional) di Ruang Nusantara I Gd. Trigatra Lemhannas RI dalam rangka  meningkatkan peran Lemhannas RI  dan BNN untuk upaya P4GN (Pemberantasan Penggunaan Dan Peredaran Gelap Narkoba) dalam mewujudkan Indonesia bebas narkoba dihadiri oleh Wakil Gubernur Lemhannas RI Marsdya TNI Bagus Puruhito, S.E, para Pejabat Struktural Lemhannas dan  para Pejabat BNN.

 

Sementara, Gubernur Lemhannas RI Prof. Dr. Ir Budi Susilo Soepandji, DEA mengatakan, Upaya bersama dalam mencapai sinergitas dalam memperluas sekaligus memperkuat wawasan masyarakat dalam ketahanan nasional dalam melaksanakan upaya P4GN untuk menimalisir atau meniadakan korban narkoba sehingga masyarakat tetap memiliki jiwa, mental, dan moral yang sehat.

 

Pada kesempatan ini, Kepala BNN Komjen Pol. Drs. Budi Wiseso, S.H mengatakan, diharapkan bersinergi dengan Lemhannas dalam mengkampanyekan serta mensosialisasikan bahaya, penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Beliau juga menambahkan, Mengenai Bahaya narkoba agar dimasukan kedalam indikator pengkajian ketahanan nasional agar masyakarat sadar bahwa permasalahan narkoba sudah sangat menghawatirkan.

 

Kesepahaman Lemhannas RI dengan BNN yaitu peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan pelatihan, pertukaran tenaga ahli dan penyelenggarakan pemantapan nilai-nilai kebangsaan. selanjutnya, pertukaran informasi mengenai P4GN hingga pelaksanaan pengkajian.



Hak cipta © 2024 Lembaga Ketahanan Nasional RI. Semua Hak Dilindungi.
Jl. Medan Merdeka Selatan No. 10 Jakarta 10110
Telp. (021) 3451926 Fax. (021) 3847749