Gubernur Lemhannas RI Ungkapan Rekomendasi untuk Penyiapan Satuan Tugas Intelijen Pertahanan Negara

Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) Andi Widjajanto bertindak sebagai pembicara kunci dalam workshop yang diselenggarakan S. Rajaratnam School of International Studies (RSIS) Singapura dan LAB 45 secara virtual pada Jumat (20/1).

Pada workshop tersebut, Gubernur Lemhannas RI menyampaikan tiga rekomendasi untuk Kementerian Pertahanan RI yang diminta oleh Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto pada saat menghadiri Rapat Pimpinan dua hari lalu.

Rekomendasi pertama adalah menyiapkan satuan tugas (satgas) intelijen pertahanan negara yang dikontrol oleh Menteri Pertahanan RI untuk menganalisis lanskap geopolitik global. Lalu yang kedua adalah membuat cara untuk mengoptimalisasi keamanan regional arsitektur Indonesia.

Hal tersebut disadari dengan banyaknya kerja sama keamanan regional yang menciptakan banyaknya arsitektur multilayer, seperti Forum Regional ASEAN yang fokusnya untuk menguatkan confidence building measure (CBM) dan diplomasi preventif untuk menciptakan mekanisme dialog yang lebih terpercaya antar negara-negara besar di Asia.

Kemudian yang ketiga adalah penting bagi Indonesia untuk mengadaptasi perkembangan teknologi yang berkaca pada penggunaan rudal hipersonik. Gubernur Lemhannas RI mengungkapkan banyak hal yang lebih detail bisa didiskusikan antara Indonesia dan Singapura.

“Saya harap, webinar hari ini akan menjadi titik awal untuk meningkatkan penelitian kolaborasi antara Indonesia dan Singapura,” pungkas Gubernur Lemhannas RI. (SP/CHP)



Hak cipta © 2024 Lembaga Ketahanan Nasional RI. Semua Hak Dilindungi.
Jl. Medan Merdeka Selatan No. 10 Jakarta 10110
Telp. (021) 3451926 Fax. (021) 3847749