Cetak

Sestama Lemhannas RI: Kita Harus Berupaya Menggali Potensi Berdasarkan Jiwa dan Semangat Nasionalisme

Mengawali tahun 2021, Biro Kerja Sama Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) mengadakan Kuliah Pengayaan Studi 6 Core Lemhannas RI bagi Mahasiswa Program Pendidikan Pascasarjana Ketahanan Nasional Lemhannas-Inter Universities Network Angkatan V Tahun 2020/2021. Peserta yang terlibat sebanyak 17 orang, terdiri dari 6 orang mahasiswa Pascasarjana Ketahanan Nasional Universitas Indonesia (UI), 5 orang mahasiswa Pascasarjana Ketahanan Nasional Universitas Gadjah Mada (UGM), 1 orang partisipan berasal dari UI, dan 5 partisipan berasal dari UGM. Kegiatan tersebut akan diselenggarakan selama 13 hari kerja, yakni mulai Rabu, 6 Januari 2021 hingga Jumat, 22 Januari 2021.

Kepala Biro Kerja Sama dan Hukum Laksamana Pertama (Laksma) TNI Sri Widodo, S.T., CHRMP dalam laporannya kepada Sekretaris Utama Lemhannas RI menyampaikan bahwa metode yang digunakan dalam kegiatan tersebut adalah ceramah, diskusi, dan tanya jawab. Materi yang diberikan meliputi Ketahanan Nasional, Wawasan Nusantara, Kewaspadaan Nasional, Strategi Nasional, Kepemimpinan Nasional, dan 4 Konsensus Dasar Bangsa yang disampaikan oleh Tenaga Ahli Pengajar dan Tenaga Profesional Lemhannas RI.

“Saya ingin memberi semangat kepada para mahasiswa agar dapat memberikan makna bagi bangsa ini, maka kita harus berupaya menggali potensi yang didasari oleh jiwa dan semangat nasionalisme yang tinggi,” kata Sekretaris Utama Lemhannas RI Komisaris Jenderal Polisi Drs. Didid Widjanardi, S.H saat menyampaikan sambutannya pada pembukaan Kuliah Pengayaan Studi 6 Core Lemhannas RI, Rabu, 6 Januari 2021.

Pada kesempatan tersebut, Didid menyampaikan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk menghasilkan para intelektual dan kader-kader yang memadai, sesuai dengan tujuan program Ketahanan Nasional Lemhannas-Inter Universities Network. Selanjutnya kegiatan ini juga bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang andal, berkarakter dan memiliki integritas tinggi, terbuka, berwawasan luas serta mempunyai daya analisa tinggi di bidang ketahanan nasional. “Saya berharap kepada para mahasiswa untuk pandai-pandai membagi waktu sehingga tugas saudara sebagai mahasiswa prodi ketahanan nasional dapat berjalan dan terlaksana dengan baik,” ujar Didid.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Didid menyampaikan terima kasih kepada mitra kerja Program Pendidikan Pascasarjana Ketahanan Nasional Ketahanan Nasional Lemhannas-Inter Universities Network, yaitu Universitas Indonesia dan Universitas Gadjah Mada serta pada seluruh pengampu atas terselenggaranya kerja sama dan kegiatan tersebut. “Kepada para mahasiswa peserta, saya ucapkan selamat belajar, semoga sukses dalam meraih cita-cita sesuai yang saudara harapkan dan dapat mengamalkan ilmu untuk kepentingan bangsa dan negara,” tutup Didid.