PPRA 59 Lemhannas RI secara Resmi Ditutup

Gubernur Lemhannas RI Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo secara resmi menutup Program Pendidikan Regular Angkatan 59 (PPRA 59) pada Kamis (22/8), di Ruang Dwi Warna Purwa, Gedung Pancagatra, Lantai 2, Lemhannas RI.

Agus Widjojo dalam sambutannya mengatakan bahwa para peserta PPRA 59 diharapkan dapat mengimplementasikan pemahaman mengenai empat konsensus dasar bangsa, paradigma nasional wawasan nusantara, ketahanan nasional, serta materi yang telah diberikan dalam menjalankan tugas yang bermuara pada pembuatan dan implementasi kebijakan publik.

“Lemhannas RI menaruh harapan besar kepada seluruh alumni PPRA 59 untuk mampu mengimplementasikan seluruh pengetahuan dan wawasan yang diperoleh selama pendidikan melalui pemahaman dan cara berpikir komprehensif, integral, holistik, dan sistemik,” jelas Agus.

Agus menyampaikan seperti yang dikatakan oleh Jack Ma, Pendiri Alibaba Group, dalam World Economic Forum bahwa keterampilan yang diperlukan di masa depan justru adalah soft skill seperti berpikir independen, sistem nilai, dan kemampuan untuk bekerja sama.

Proses pendidikan, lanjut Agus, merupakan tahap investasi perseorangan dan institusional untuk meningkatkan kualitas pengabdian para alumni dalam institusi yang telah memberikan tugas belajar. Agus menyatakan bahwa wisuda sejatinya merupakan awal dari pengabdian.

“Di negara barat, wisuda disebut sebagai “Commencement Day” yang berarti awal dari dharma bakti, dibandingkan dengan nomenklatur “Wisuda” yang sering kita maknakan sebagai akhir masa pendidikan,” jelas Agus.

Selain itu, Agus berpesaan kepada para alumni peserta PPRA 59 untuk menjadi contoh, teladan, panutan bagi masyarakat dengan pola pikir, pola sikap, dan pola tindak yang konsisten dan selaras dengan konsensus dasar bangsa, meningkatkan kepekaan dan kepedulian terhadap perkembangan kondisi sosial kemasyarakatan di lingkungan masing-masing, serta menjaga nama baik almamater.

Selain itu, Lemhannas RI juga memberikan empat penghargaan kepada para peserta PPRA 59 yaitu Penghargaan dalam Pencapaian Hasil Akademik Terbaik yang diberikan kepada Kolonel Inf Tatan Ardianto, S.IP., Penghargaan Pencapaian Kertas Karya Ilmiah Perseorangan Terbaik yang diberikan kepada dr. Dwiaryani MKM, Penghargaan Pencapaian Hasil Akademik Terbaik dari Negara Sahabat yang diberikan kepada kapten Mohamad Norizal Bin Fahrudin dari Malaysia, dan Penghargaan Khusus Kertas Karya Ilmiah Perseorangan Terbaik yang diberikan kepada Kolonel Anand S/O Sathi Kumar dari Singapura.

Acara penutupan tersebut dihadiri juga oleh Komisaris Utama PT. KAI Jusman Syafii Djamal yang memberikan orasi, serta tamu undangan dan pejabat Lemhannas RI.



Hak cipta © 2024 Lembaga Ketahanan Nasional RI. Semua Hak Dilindungi.
Jl. Medan Merdeka Selatan No. 10 Jakarta 10110
Telp. (021) 3451926 Fax. (021) 3847749