Dipimpin oleh Prof. Purnomo Yusgiantoro dan Rektor Universitas Pertahanan Indonesia (Unhan) Letjen TNI I Wayan  Midhio, M.Phil, sekitar 40 orang mahasiswa Program Studi (Prodi) Ekonomi Pertahanan dan Prodi Ketahanan Energi Unhan melakukan kunjungan ke Lemhannas RI, Selasa (15/3).

 Sebagai ketua rombongan, Purnomo mengungkapkan kunjungan ini merupakan bagian dari proses pembelajaran bagi mahasiswa dalam proses pengembilan keputusan. “Belajar tidak hanya teori, tetapi juga aplikasi pengambilan keputusan seperti yang dilakukan di Labkurtannas (Laboratorium Pengukuran Ketahanan Nasional Lemhannas RI, red)”, ujarnya.

Sementara, Gubernur Lemhannas RI Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji, D.E.A. pada sambutannya dalam kesempatan ini menyatakan, sangat bangga bisa menerima kunjungan Prof. Purnomo Yusgiantoro dan mahasiswanya. Menurutnya, Purnomo lah yang sebenarnya merintis sistem awal Labkurtannas hingga berkembang seperti sekarang ini.

Labkurtannas sendiri, yang menjadi fokus kunjungan kali ini, merupakan laboratorium yang dimiliki Lemhannas RI dalam meneliti masalah ketahanan nasional dan mempunyai sistem simulasi kebijakan publik. Labkurtannas telah membangun sebuah sistem yang dapat memberikan potret ketahanan nasional secara agregat dalam dimensi wilayah dan dimensi gatra. Dengan sistem ini, dapat diketahui bagaimana kondisi ketahanan nasional Indonesia, isu strategis apa yang dihadapi, dan juga dapat disimulasikan kebijakan dan dampak sosial  apa yang mungkin muncul.

Mahasiswa Unhan pun dengan antusias mengikuti diskusi tentang Labkurtannas dan berkunjung ke laboratorium milik Labkurtannas. Selain itu, mahasiswa juga berkesempatan mendapatkan pemaparan mengenai produk Lemhannas RI lainnya seperti Buku Skenario Indonesia 2045 oleh Dr. Panutan Sulendrakusuma dan Laboratorium Kepemimpinan Nasional (Labpimnas) Lemhannas RI oleh Dr. Adi Sujatno.