Provinsi Lampung Menjadi Salah Satu Tujuan Studi Strategis Dalam Negeri Peserta PPRA 62 Lemhannas RI

Sebanyak 20 peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) 62 Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) Tahun 2021 bertolak ke Provinsi Lampung guna melakukan Studi Strategis Dalam Negeri (SSDN), Senin, 5 April 2021 sampai 7 April 2021. Dalam SSDN tersebut, peserta PPRA 62 didampingi oleh Tenaga Ahli Pengkaji Bidang Sistem Manajemen Nasional Lemhannas RI Laksda TNI Erman Syafril, S.H., M.M, Tenaga Ahli Pengkaji Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Lemhannas RI Dr. Yulianus Pongtuluran, S.E., M.Ed., dan Direktur Materi dan Penilaian Peserta Pendidikan Lemhannas RI Brigjen Pol. Drs. Mochammad Yasin.

Tenaga Ahli Pengkaji Bidang Sistem Manajemen Nasional Lemhannas RI Laksda TNI Erman Syafril, S.H., M.M. mewakili Gubernur Lemhannas RI menyampaikan bahwa keberadaan Lembaga Ketahanan Nasional RI, sejak tahun 1965 hingga saat ini, merupakan lembaga yang secara konsisten telah mengabdikan dirinya pada tujuan dan cita-cita bangsa. Lebih lanjut Erman menjelaskan bahwa tugas pokok, fungsi dan peran yang diemban mencakup tugas sebagai lembaga pendidikan bagi kader pimpinan tingkat nasional, penyelenggara pemantapan nilai-nilai kebangsaan dan melakukan pengkajian strategis terhadap berbagai permasalahan bangsa dalam lingkup nasional, regional maupun internasional yang selanjutnya dijadikan sebagai rekomendasi kebijakan kepada presiden.

Dalam konteks pendidikan, Lemhannas RI membantu presiden dalam hal menyiapkan dan memantapkan kader-kader pimpinan tingkat nasional,” kata Erman. Kader-kader pimpinan tingkat nasional disiapkan menjadi pimpinan yang berpikir komprehensif, integral, holistik, integratif serta profesional dengan memiliki watak, moral dan etika kebangsaan, negarawan, berwawasan nusantara serta memiliki cakrawala pandang yang universal. 

Untuk mencapai hal tersebut, SSDN menjadi salah satu program kegiatan yang dirancang untuk memberi kesempatan kepada para peserta dalam mempelajari, memahami dan mengkaji potensi daerah dan berbagai permasalahan yang dihadapi daerah, ditinjau dari aspek pancagatra, yaitu ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan hankam dalam perspektif ketahanan nasional. Selanjutnya, Erman menyampaikan bahwa Lemhannas RI memilih Provinsi Lampung dengan harapan dapat mengetahui tata kelola pemerintahan daerah dan permasalahan-permasalahan yang dihadapi. Sehingga para peserta dapat memiliki pemikiran tentang tata kelola pemerintahan daerah di Provinsi Lampung dan kaitannya dengan ketahanan nasional.

Menutup sambutannya, Erman menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas dukungan dari seluruh jajaran dan instansi terkait dalam mendukung kegiatan SSDN PPRA 62 Lemhannas RI Tahun 2021.

Kegiatan SSDN hari pertama diisi dengan mengunjungi Kantor Gubernur Provinsi Lampung. Rombongan diterima langsung oleh Gubernur Provinsi Lampung Arinal Djunaidi. Pada kesempatan tersebut, rombongan menerima berbagai materi, mulai dari Provinsi Lampung sebagai penyangga ketahanan pangan nasional, Provinsi Lampung yang diuntungkan dengan keberadaan Selat Sunda sebagai Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI 1), sampai penanggulangan pandemi Covid-19 di Provinsi Lampung yang sampai 31 Maret 2021 mencatat jumlah kasus terkonfirmasi positif sebanyak 14.019 kasus.

Kemudian hari selanjutnya peserta PPRA 62 melanjutkan SSDN dengan berkunjung ke Kantor Walikota Bandar Lampung. Dalam kunjungan tersebut, peserta PPRA 62 mendapatkan informasi mengenai berbagai program Pemerintah Kota Bandar Lampung, seperti memperkuat UMKM melalui pembinaan dan bantuan peralatan serta perbantuan perolehan KUR dari bank, melanjutkan program insentif bagi kader Posyandu, dan meningkatkan peran serta Keamanan Lingkungan Masyarakat (Linmas) dengan melibatkan Kodim dan Polresta.

Setelah berkunjung ke Kantor Walikota Bandar Lampung, peserta PPRA 62 melanjutkan SSDN dengan mengunjungi Kepolisian Daerah (Polda) Lampung yang diterima langsung oleh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Lampung Irjen Pol. Hendro Sugiatno. Di sana peserta PPRA 62 mendapatkan informasi mengenai berbagai upaya Polda Lampung dalam menanggulangi kelompok radikal, mulai dari pembinaan dan penyuluhan terhadap masyarakat sampai bekerja sama dengan petugas Lapas, Densus 88, dan BNPT melaksanakan deradikalisasi terhadap napi teroris yang belum menyatakan ikrar terhadap NKRI.

Selanjutnya, pada hari ketiga SSDN diisi dengan mengunjungi Universitas Lampung yang direncanakan akan diterima oleh Rektor Universitas Lampung Prof. Dr. Karomani, M.Si. beserta jajarannya. Setelah itu rombongan PPRA 62 melanjutkan studi ke Markas Komando Resor Militer (Makorem) 043/Gatam dan akan diterima oleh Kepala Staf Korem 043/Gatam Kolonel Inf. Dwi Endrosasongko, S.Sos. yang didampingi oleh Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Kolonel Laut (P) Nuryadi. Pada kesempatan tersebut, peserta PPRA 62 diharapkan mendapatkan informasi mengenai hal yang berkaitan dengan peran dan tugas Korem 043/Gatam dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI, khususnya di wilayah Provinsi Lampung. Hari keempat SSDN akan diisi dengan kunjungan ke PT. Great Giant Pineapple (GGPC) dan dijadwalkan rombongan akan diterima oleh Direktur Utama ke PT. Great Giant Pineapple (GGPC).



Hak cipta © 2024 Lembaga Ketahanan Nasional RI. Semua Hak Dilindungi.
Jl. Medan Merdeka Selatan No. 10 Jakarta 10110
Telp. (021) 3451926 Fax. (021) 3847749